Sabtu, 23 November 2013

Manfaat Buah Jengkol Untuk Kesehatan

Buah Jengkol Dan Kesehatan

Jengkol atau disebut jering ternyata kaya akan karbohidrat, protein, vitamin A, vitamin B, Vitamin C, fosfor, kalsium, alkaloid, minyak atsiri, steroid, glikosida, tanin, dan saponin. Tentunya banyak manfaat dan khasiat kesehatan bagi tubuh dari zat-zat yang terkandung dalam jengkol tersebut. Tetapi berikut ini kita hanya membahas mengenai beberapa kandungan utama dari jengkol bagi kesehatan tubuh.

Sumber vitamin C. Terdapat kandungan 80 mg pada 100 gram biji jengkol, sedangkan angka kecukupan gizi yang dianjurkan per hari adalah 75 mg untuk wanita dewasa dan 90 mg untuk pria dewasa.

Sumber Protein. Protein yang terkandung dalam jengkol adalah 23,3 g per 100 g bahan. Kadar proteinnya jauh melebihi tempe yang selama ini dikenal sebagai sumber protein nabati, yaitu hanya 18,3 g per 100 g. Protein berfungsi untuk pertumbuhan, perkembangan, dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak.

Sumber Zat Besi. Jengkol mengandung zat besi 4,7 g per 100 g. Zat besi sangat dibutuhkan tubuh, kekurangan zat besi dapat menyebabkan kurang darah atau anemia.

Sumber Kalsium. Tinggi kandungan kalsium, yaitu 140 mg/ 100 g. Peran kalsium pada umumnya dapat dibagi menjadi dua, yaitu membantu pembentukan tulang dan gigi dan mengatur proses biologis dalam tubuh. Kandungan fosfor pada jengkol (166,7 mg/100 g) juga sangat penting untuk pembentukan tulang dan gigi, serta untuk penyimpanan dan pengeluaran energi.

Penyebab bau pada jengkol disebabkan oleh asam-asam amino yang terkandung di dalam biji jengkol. Asam amino itu didominasi oleh asam amino yang mengandung unsur Sulfur (Ketika terdegradasi atau terpecah-pecah menjadi komponen yang lebih kecil, asam amino itu akan menghasilkan berbagai komponen flavor yang sangat bau, karena pengaruh sulfur tersebut. Salah satu gas yang terbentuk dengan unsur itu adalah gas H2S yang terkenal sangat bau.

Saat dicerna jengkol akan menyisakan zat yang disebut asam jengkolat (jencolid acid) yang dibuang ke ginjal. Di sinilah efek yang sering ditakuti oleh orang-orang, yaitu jengkoleun atau jengkolan. Jengkolan terjadi saat asam jengkolat yang memang sulit larut dalam air akhirnya mengendap dalam ginjal, membentuk kristal padat hingga bisa berakibat sulit membuang air seni. Jika pH darah kita netral, asam jengkolat aman-aman saja, tapi jika cenderung asam (pH kurang dari 7) asam jengkolat membentuk kristal tak larut.

Resiko terkena jengkolan ini tidak tergantung pada banyaknya jengkol yang dikonsumsi, melainkan sangat bergantung pada kerentanan tubuh seseorang. Orang yang rentan, mengonsumsi sedikit jengkol saja dapat menyebabkan terjadinya jengkolan. Apa yang memengaruhi kerentanan seseorang terhadap asam jengkolat belum jelas, tapi diduga akibat faktor genetik dan lingkungan.

Related Posts:

  • Manfaat Beras Merah Untuk kesehatan Beras Merah Dan Kesehatan Beras merah dengan nama latin oryza sativa ternyata menurut riset dan penelitian lebih banyak memberi manfaat bagi kesehatan tubuh dibandingkan dengan beras putih yang biasa dikonsumsi sehari -… Read More
  • Manfaat Kacang Mete Untuk Kesehatan Kacang Mete Dan Kesehatan Kacang Mete.Siapa sih yang tidak mengenal makanan yang satu ini,kacang mete merupakan salah satu makanan kesekaan warga Indonesia da juga merupakan makanan cemilan faforit di kalangan snack. Tap… Read More
  • Manfaat Biji Kopi Untuk Kesehatan Biji Kopi Dan Kesehatan Manfaat Kopi Bagi Kesehatan. Kopi, hampir semua orang didunia mengenalnya, untuk mengawali hari dalam bekerja biasanya tidak lengkap rasanya tanpa secangkir kopi nikmat. Kebiasaan minum kopi ternya… Read More
  • Manfaat Buah Ceri Untuk Kesehatan Buah Ceri Dan Kesehatan Buah dengan bentuk kecil berwarna merah ini ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh, baik itu untuk mengatasi penyakit dan juga meningkatkan Libido bagi pasangan suami istri.Buah Ceri walaupun … Read More
  • Mengenal Manfaat dan Kandungan Terong Untuk Kesehatan Terong dan Kesehatan Sudah tak asing lagi kan dengan gambar di samping ? karena gambar di samping mungkin bisa jadi makanan favorit anda. atau mungkin sering di masak dirumah sebagai sayuran pendamping nasi dan lauk pauk.… Read More

0 komentar:

Posting Komentar